Gajah Mati Tinggalkan Gading, SBY Pergi Tinggalkan Pilkada Tak Langsung

Indonesia - Rancangan UUD Pemilihan kepala daerah (Pilkada) telah disahkan oleh DPR dalam sidang paripurna yang memutuskan melalui pemungutan suara bahwa Pilkada diselenggarakan secara tidak langsung, pada  Jumat (26/9/2014) dini hari.

Keputusan ini didahului oleh walkout-nya fraksi Partai Demokrat (PD), yang menyebabkan pendukung fraksi pengusung Pilkada langsung tidak memiliki suara untuk memenangkan pemungutan suara. Sikap fraksi Partai Demorat ini berbeda dengan apa yang diumumkan bahwa mereka mendukung Pilkada langsung.

Sikap fraksi PD tersebut mendapatkan kritikan dari berbagai pihak khususnya di dunia maya, temasuk di Twitter. Kritikan terbanyak diarahkan kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang merupakan Ketua Umum DPP Partai Demokrat yang kini masih menjabat Presiden RI.

Selama lebih dari 10 jam #ShameOnYouSBY (shame on you SBY - SBY Anda memalukan) menjadi Worldwide Trending topik di Twitter dan berisi mengenai kekecewaan terhadap SBY. Banyak yang mengkritik SBY sebagai "aktor terbaik" karena sikapnya yang berkesan mendukung Pilkada langsung namun pada akhirnya fraksi partai yang dipimpinnya melakukan hal sebaliknya.

Banyak yang mengkritik bahwa seharusnya SBY yang sebentar lagi akan meninggalkan jabatannya sebagai presiden seharusnya memberikan peninggalan yang baik dari apa yang telah ia pimpin selama 10 tahun ini, tetapi justru sebaliknya.

Seperti sebuah pepatah: gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang. Namun dalam hal ini SBY pergi meninggalkan Pilkada tak langsung. Dan titel "Bapak Anti-Demokrasi" pun membayangi SBY.[JD]