Indonesia - Beberapa tahun belakangan ini Tiongkok telah menjadi target pasar bagi para vendor atau penjual smart phone atau ponsel pintar. Namun menurut sebuah studi baru yang dirilis International Data Corporation (IDC), pasar ponsel pintar di Tiongkok kini telah mulai menemui titik jenuhnya.
IDC yang merupakan sebuah lembaga riset, memprediksikan bahwa vendor ponsel pintar global yang telah menemui titik jenuh di Tiongkok akan mencari peluang di pasar lain dengan menargetkan Asia Selatan termasuk India dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Penurunan penjualan smart phone di Tiongkok akan membuat produsen besar lebih agresif untuk memasarkan produknya ke pasar yang masih tumbuh seperti di Indonesia.
"Vendor lokal perlu lebih kuat bermain di Indonesia bagian timur, karena vendor global akan mengincar kota-kota besar," kata Country Manager IDC Indonesia, Sudev Bangah, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia saat ditemui usai jumpa pers peluncuran TelkomTelstra di Jakarta, Rabu (13/5/2015).
Menurut perkiraan IDC, para vendor ponsel pintar lokal akan semakin mendapat tekanan dari produsen ponsel pintar asal daratan Tiongkok seperti Oppo, Lenovo, Asus, hingga Xiaomi yang terus mendapat kepercayaan dari konsumen dalam negeri.
Gejala ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara berkembang lain yang menjadi target utama vendor ponsel pintar dari Tiongkok.
Dengan demikian persaingan di dunia ponsel pintar khususnya di Indonesia akan semakin keras. Mendapat kepercayaan dari konsumen dalam negeri merupakan satu hal yang penting dalam memenangkan persaingan ini.[JD]
Oppo Find 7. Foto: flagship-smartphones.wikia.com |
Penurunan penjualan smart phone di Tiongkok akan membuat produsen besar lebih agresif untuk memasarkan produknya ke pasar yang masih tumbuh seperti di Indonesia.
"Vendor lokal perlu lebih kuat bermain di Indonesia bagian timur, karena vendor global akan mengincar kota-kota besar," kata Country Manager IDC Indonesia, Sudev Bangah, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia saat ditemui usai jumpa pers peluncuran TelkomTelstra di Jakarta, Rabu (13/5/2015).
Menurut perkiraan IDC, para vendor ponsel pintar lokal akan semakin mendapat tekanan dari produsen ponsel pintar asal daratan Tiongkok seperti Oppo, Lenovo, Asus, hingga Xiaomi yang terus mendapat kepercayaan dari konsumen dalam negeri.
Gejala ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di negara berkembang lain yang menjadi target utama vendor ponsel pintar dari Tiongkok.
Dengan demikian persaingan di dunia ponsel pintar khususnya di Indonesia akan semakin keras. Mendapat kepercayaan dari konsumen dalam negeri merupakan satu hal yang penting dalam memenangkan persaingan ini.[JD]